Pada 25 Februari – 4 Maret 2025, tim Generasi Peduli mengunjungi anak-anak dalam program Adopt-A-Child di Sumba untuk melihat langsung kondisi mereka. Ada tiga titik kepengurusan anak di Sumba: Tambolaka, Waikaraba, dan Waingapu.
Perjalanan dimulai di Tambolaka, tempat 17 anak Adopt-A-Child tinggal dengan pengurus lokal, Ibu Intan. Kami berkumpul di rumah salah satu anak untuk saling berkenalan. Beberapa orang tua dan perwakilan anak-anak juga turut hadir. Dalam pertemuan itu, tim mewawancarai anak-anak tentang cita-cita mereka dan kehidupan sekolah sehari-hari. Para orang tua pun menyampaikan kesan dan pesan mereka setelah anak-anak menerima bantuan dari program Adopt-A-Child.
Hari berikutnya, Ibu Intan mengajak tim Generasi Peduli mengunjungi SMA di daerah Wanno Ritta. Di sana, kami bertemu para guru dan mendengar langsung tantangan mereka mengajar di daerah pelosok. Kami juga mendengar kisah membanggakan tentang anak-anak yang kini telah melanjutkan kuliah bahkan sudah bekerja. Tak ketinggalan, anak-anak juga melakukan interview untuk berbagi kesan mereka selama mengikuti program Adopt-A-Child, kisah lengkapnya bisa disaksikan di Instagram dan YouTube Generasi Peduli.
Setelah itu, kami melanjutkan perjalanan ke SD-SMP di perbukitan Wanno Ritta. Dan mobil tim kami harus diparkir di bawah karena jalannya masih bebatuan dan berlumpur. Lalu kami pun berjalan kaki melewati tanjakan yang cukup terjal untuk sampai di atas bukit. Dimana kami disambut oleh anak-anak SD yang sudah menyelesaikan sekolah karena harus bergantian ruang kelas dengan anak SMP.
Masih banyak anak di daerah pelosok Indonesia yang mengantri untuk mendapatkan bantuan dana dari program Adopt-A-Child. Mari menjadi pemberi semangat untuk mereka bisa mencapai masa depan lebih baik melalui pendidikan. Silahkan mengisi form dibawah ini untuk bersama menjadi Generasi Peduli https://generasipeduli.org/form-aac/
